Usai membagikan masker kepada warga di kawasan Malioboro, Menkopolhukam Mahfud Md menyambangi Pondok Pesantren (Ponpes) Pandanaran, Ngaglik, Sleman. Di depan para santri, Mahfud Md berkampanye pentingnya penggunaan masker dan mematuhi protokol kesehatan.
Pantauan detikcom di lokasi ponpes, Minggu (30/8/2020) siang, rombongan Mahfud Md tiba sekitar pukul 12.05 WIB. Dengan mengenakan setelan batik, peci hitam dan masker berwarna hitam Mahfud kemudian menjadi imam salat zuhur.
Mahfud membawa sekitar 5 ribu makser yang dibagikan ke santri maupun pengasuh ponpes. Dia menyebut masker yang dibagikan bisa bertahan hingga 20 kali cuci.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya di sini bawa 5 ribu masker. Ini masker bisa bertahan anti bakteri sampai 20 kali dicuci," kata Mahfud di Ponpes Pandanaran.
Lebih lanjut, Mahfud menyebut di beberapa daerah terdapat pesantren yang terjadi penularan COVID-19. Namun, menurutnya Ponpes Pandanaran bersih dari virus Corona.
Lihat juga video 'Cegah Penyebaran Covid-19, Kapolda Metro Bagikan 5.000 Masker':
"Contohnya di Sunan Pandanaran, makanya saya milih ke sini ketika ada acara pesantren mana yang bersih, ternyata di Pandaran," ujarnya.
Oleh sebab itu, dia mengimbau kepada seluruh pesantren di Indonesia agar mematuhi protokol kesehatan. Selain itu dia mengimbau protokol kesehatan menjadi program utama di samping program pendidikan dan pengajaran.
"Karena kewajiban melawan penyakit sama juga dengan kewajiban belajar agama mendakwahkan agama. Apa gunanya kita belajar agama mendakwahkan agama kalau kita tidak sehat, kalau kita terancam oleh penyakit," lanjut Mahfud.
Selain membagikan masker, Mahfud juga turut mengecek beberapa bagian ponpes. Mulai dari asrama santri putra hingga sekolah milik Ponpes Sunan Pandanaran.