Arus lalu lintas di jalur Pantura atau tol Brebes, Jawa Tengah mulai terlihat ramai. Peningkatan keramaian kendaraan ini terjadi dari arah barat atau Jakarta.
"Dua hari menjelang Idul Adha memang meningkat tapi masih terlihat landai. Masih bisa ter-handle dan belum banyak. Belum menimbulkan kemacetan," ujar Kasat Lantas Polres Brebes, AKP Putri Nur Cholifa, saat ditemui saat memantau arus lalin di jalur Pantura, Rabu (29/7/2020).
Untuk mengantisipasi lonjakan kendaraan pemudik menjelang Idul Adha, polisi akan berjaga di sejumlah titik rawan keramaian. Sejumlah titik yang dimaksud antara lain exit Tol Pejagan, Brebes Timur dan Brebes Barat.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selain itu, polisi juga akan berjaga di jalur selatan Brebes hingga perbatasan Banyumas.
"Di pantura kita pantau di pos-pos seperti pasar, kawasan alun-alun. Kami tempatkan anggota, bila terjadi trouble akan kami lakukan contra flow. Jalur selatan tidak lepas dari pantauan kami, akan kami siagakan petugas sampai di perbatasan Banyumas," urai Putri.
Terpisah, Kepala Cabang Pejagan-Pemalang Tol Road (PPTR) Ian Dwinanto mengungkap peningkatan volume kendaraan di Tol Pejagan Pemalang sudah terjadi sejak kemarin. Dia menyebut, jumlah kendaraan yang melintas di Tol Pejagan kemarin mencapai 17.800 unit.
Angka ini meningkat dibanding volume kendaraan pada H-2 Idul Adha tahun lalu yang jumlahnya 17.250 unit.
Ian memprediksi jumlah lonjakan arus hingga Kamis (30/7) besok. Jika mengacu pada tahun lalu, maka jumlah pemudik pada H-1 diprediksi ada 27.600 unit kendaraan.
Mengantisipasi kerumunan di rest area, PPTR akan menerapkan protokol kesehatan. Salah satunya dengan cara pembatasan jumlah kendaraan yang masuk ke rest area.
"Kendaraan yang parkir kita batasi separuh kapasitas parkir rest area. Jika kapasitas 100 mobil maka hanya boleh menerima 50 mobil. Kita harus menjaga social distancing di semua fasum rest area," pungkas Ian.