Kebakaran terjadi di sebuah rumah toko (ruko) di Jalan KH Mansyur 24 Bendan, Kota Pekalongan, Rabu (29/7/2020) dinihari. Akibat peristiwa ini, sekeluarga berjumlah 9 orang terjebak di dalamnya. Satu orang dinyatakan tewas karena sesak nafas, sedangkan 8 orang lainya berhasil diselamatkan dan segera dilarikan ke rumah sakit.
Yudha Wijaya, salah satu petugas Pemadam Kota Pekalongan, kepada detikcom mengatakan, pihaknya menerima laporan adanya kejadian kebakaran pada pukul 02.45 WIB. "Tadi pada pukul 02.45 WIB ada laporan masuk ke Mako Damkar melaporkan ada kebakaran ruko, langsung kita respon," katanya.
Dari laporan warga tersebut, tim langsung menurunkan dua buah kendaraan pemadam 6 ribu liter dan 3 ribu liter. "Sampai di lokasi api sudah ke atap, kita terkendala pintu baja. Kita buka akses masuk air dan membuka pintu masuk. Karena dapat informasi, ada banyak penghuninya," kata Yudha.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Petugas tim Damkar Kota Pekalongan langsung berusaha memadamkan api, sembari mencari celah untuk melakukan evakuasi para korban. Sekitar pukul 03.15 WIB api berhasil dipadamkan.
"Ternyata betul ada korban tergeletak di lantai dua, dekat kamar mandi semuanya lemas, nafas lemah, langsung dievakuasi," katanya.
Peristiwa kebakaran ini sendiri masih dalam penyelidikan petugas kepolisian. Polisi mengungkap dugaan awal karena korsleting listrik. "Kebakaran masih lidik (penyelidikan). Dimungkinkan arus pendek listrik," jelas Ahmad Sugeng.
![]() |
Informasi yang dikumpulkan di lapangan menyebutkan satu korban meninggal karena sesak nafas yakni Maulani (41). Sedangkan 8 lainya yang masih mendapatkan perawatan di RSUD Bendan Kota Pekalongan yakni, Jesline wanita (15), Eko Sugondo (44), Leoni (17), Handayani (46), Stevanus Kurniawan (19), Hartati (75), Listiana (43) dan Amelia Dominica (22).