Pemerintah Kota Solo menutup satu gedung di kantor Balai Kota. Hal ini dilakukan setelah ada Aparatur Sipil Negara (ASN) yang terkonfirmasi positif virus Corona atau COVID-19.
Gedung di bagian barat Balai Kota itu terdiri dari Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan Daerah (BKPPD), Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) dan Dinas Perdagangan (Disdag).
Terlihat akses masuk ke gedung tersebut ditutup dengan barikade. Penutupan gedung ini dilakukan selama satu pekan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sekretaris Daerah Pemkot Solo, Ahyani, mengatakan ada dua orang ASN yang terkonfirmasi positif COVID-19. Salah satunya bertugas di Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan Daerah (BKPPD).
"Ada satu ASN yang terkonfirmasi positif COVID-19. Satu gedung sekalian kita tutup," kata Ahyani yang juga Ketua Pelaksana Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Solo, saat ditemui wartawan, Senin (20/7/2020).
Sementara itu, satu ASN lainnya adalah salah satu camat di Solo. Dia mengikuti Diklatpim tingkat III sebagai peserta.
Tonton video 'WHO Sebut 3 Tempat yang Mudah Tularkan Virus Corona':
"Penyelenggaranya kan BKPPD. Kalau satunya (camat) itu adalah peserta," katanya.
Pihaknya telah melakukan pelacakan kepada orang-orang yang sudah berkontak dengan mereka. Kontak tersebut sudah melakukan tes swab.
"Sabtu-Minggu kemarin kontak-kontak dari ASN itu mengikuti swab massal. Hasilnya masih kita tunggu," katanya.
Sementara itu, Kepala BKPPD Solo, Nur Haryani, membenarkan satu pegawainya positif COVID-19. Namun kondisinya sehat dan tergolong tanpa gejala.
"Selama sepekan ini kita bekerja secara daring. Nanti Senin (27/7) pekan depan sudah ke kantor lagi," tutupnya.