.webp)
Pemkab Brebes sedang bersiap untuk membuka kegiatan sebagian SMP dan SMA setelah menyebut wilayahnya menjadi zona hijau. Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo meminta agar dilakukan uji coba terlebih dahulu.
Ganjar mengatakan, jika untuk membuka kegiatan sekolah di masa pandemi virus Corona (COVID-19), dengan tegas dia mengatakan jangan dulu.
"Nanti dulu, saya minta tunggu dulu keputusan kementerian, kemudian menunggu dari grafiknya, jadi merah, kuning, hijau, mesti cek dulu sehingga bisa hati-hati," kata Ganjar kepada wartawan di kantornya, Senin (6/7/2020).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Jika memang akan dibuka, Ganjar meminta harus diawasi dulu dengan simulasi. Hal itu sama dengan pembukaan tempat wisata.
"Kalau mau siapkan sekarang, untuk simulasi dulu. Kalau simulasi boleh," lanjutnya.
Diberitakan sebelumnya, setelah menjadi zona hijau virus Corona atau COVID-19, Pemkab Brebes akan membuka kembali SMP dan SMA pekan depan. Namun hanya sekolah yang sudah siap menerapkan protokol kesehatan saja yang diperbolehkan berkegiatan belajar mengajar.
"Kita lihat nanti sekolah mana saja yang siap. Jadi belum semua bisa mulai kegiatan belajar pekan depan," ujar Sekretaris Daerah Brebes, Djoko Gunawan usai menggelar rapat persiapan pelaksanaan new normal, Senin (6/7).
Baca juga: Ganjar Minta Semarang Raya Terapkan PKM |
Kabupaten Brebes, kata Djoko, sudah masuk zona hijau Corona sejak 26 Juni 2020 lalu. Djoko lalu menegaskan, sekolah yang dibuka lagi hanya SMP dan SMA. Menurutnya, kondisi belum memungkinkan untuk membuka lagi kegiatan belajar mengajar di tingkat SD.
"SD belum memungkinkan dilaksanakan kegiatan belajar karena anak anak masih sangat rentan," tuturnya.
(rih/sip)
