Dua benda yang wujudnya mirip jenglot ditemukan warga saat sedang mancing di Embung Bontit, Desa Pare, Kecamatan Mondokan, Sragen, Jawa Tengah. Kedua jenglot ini ditemukan mengapung tak jauh dari bendungan.
"Yang satu mengapung 10 meter dari bendungan. Satu lagi mengapung tepat di bawah jembatan bendungan," ujar Kepala Desa Pare, Samdani, ditemui detikcom di lokasi penemuan, Senin (6/7/2020).
Samdani menerangkan, Embung Bontit yang menjadi lokasi penemuan kedua jenglot tersebut dibangun pada tahun 2010. Embung tersebut dibangun sebagai solusi atas kekurangan air para petani di wilayah tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pantauan detikcom pukul 14.00 WIB, suasana embung tersebut tampak sepi. Namun ada enam remaja sedang asyik memancing sekitar 50 meter dari bibir bendungan. Embung Bontit berlokasi di pinggir desa. Lokasinya berjarak sekitar 500 meter dari permukiman warga dan sekitar satu kilometer dari jalur kecamatan Mondokan-Sumberlawang.
"Dengan adanya embung, warga memiliki cukup persediaan air untuk mengairi sawah," kata Samdani.
Embung seluas tiga hektare tersebut, lanjut Samdani, merupakan titik pertemuan dua sungai berbeda, yakni Sungai Bontit dan Mbothon. Kedua sungai ini membawa debit air dari dua kecamatan, yakni Kecamatan Sumberlawang dan Mondokan.
Penemuan 2 Jenglot Gegerkan Warga Sragen: