Hari pertama pelaksanaan Ujian Tertulis Berbasis Komputer (UTBK) di Universitas Diponegoro (Undip) relatif berjalan lancar. Para peserta tertib mematuhi protokol kesehatan dan bermasker.
Pantauan di Undip Tembalang, Minggu (5/7), sekitar pukul 15.00 WIB, tak tampak kemacetan di sekitar lokasi. Para pengantar hanya diperkenankan melakukan drop off peserta di dekat gedung tempat tes.
Memasuki area kampus, para peserta menunggu jadwal sesi kedua UTBK di hari pertama. Mereka menunggu di depan lobby dan duduk di kursi yang telah disediakan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Masing-masing peserta juga diminta untuk dicek suhu tubuhnya. Para peserta juga tampak tertib mengenakan masker. Di gedung ITC Kampus Tembalang, Semarang, masing-masing meja dan kursi peserta tes diberi jarak.
"Tahap I pada 5-12 Juli 2020 dan tahap II, 20-29 Juli 2020. Setiap hari diadakan dua sesi ujian, kecuali hari Jumat hanya satu sesi. Sesi I dimulai pukul 09.00 WIB- 11.15 WIB, sesi II pada pukul 14.00 WIB - 16.15 WIB," kata Ketua Lembaga Pengembangan dan Penjaminan Mutu Pendidikan (LP2MP) Undip, Dr Setia Budi Sasongko di Undip, Jl. Prof. Sudarto, Tembalang, Semarang, Minggu (5/7/2020).
Hari pertama ini tercatat ada 23.092 peserta yang mengikuti UTBK. Hingga berita ini dibuat belum ditemukan peserta yang memiliki suhu tubuh di atas 37,5 derajat. Namun, jika nantinya ditemukan, maka bisa direlokasi pada tahap kedua.
Tonton video 'Peserta UTBK Bersuhu 37,5 Derajat Lebih Harus Tes PCR Mandiri':
"Sedangkan peserta pada tahap kedua yang tidak bisa mengikuti ujian akan memperoleh relokasi waktu ujian pada 29 Juli sampai 2 Agustus 2020," kata Rektor Undip Semarang, Prof Yos Johan Utama.
![]() |
Sesuai siaran pers Undip, sebanyak 23.092 peserta yang mengikuti UTBK di Undip terdiri dari peserta reguler dan KIP-K masing-masing sebanyak 81,74 persen dan 18,28 persen. Peserta UTBK ini berasal dari seluruh kota dan kabupaten di Jawa Tengah, serta beberapa kota di luar Jawa Tengah.