Efek Zonasi, SMPN di Kudus Ini Kekurangan Siswa Nyaris 1 Kelas

Efek Zonasi, SMPN di Kudus Ini Kekurangan Siswa Nyaris 1 Kelas

Dian Utoro Aji - detikNews
Selasa, 30 Jun 2020 13:57 WIB
SMPN 4 Bae kekurangan siswa hingga satu kelas dampak PPDB jalur zonasi
Foto: SMPN 4 Bae kekurangan siswa hingga satu kelas dampak PPDB jalur zonasi. (Dian Utoro Aji/detikcom)
Kudus -

Pendaftaran peserta didik baru (PPDB) jalur zonasi berdampak pada berkurangnya jumlah calon siswa di sekolah di Kudus. Salah satunya dialami SMPN 4 Bae di Desa Karangbener, Kecamatan Bae, Kudus yang kekurangan murid hingga satu kelas.

"Efek zonasi sangat luar biasa, sampai hari daftar selesai ada 215 siswa, sedangkan normatif diterima secara online ada sebanyak 230 siswa," kata Kepala SMP 4 Bae, Kudus, Supena saat ditemui wartawan di SMP Negeri 4 Bae Kudus, Selasa (30/6/2020).

"Untuk itu mengacu permohonan melaksanakan pendaftaran offline direncanakan kuotanya ada sebanyak 256 siswa atau ada delapan kelas. Sehingga kurang 29 siswa (hampir satu kelas)," sambungnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Supena mengatakan pelaksanaan PPDB SMP di Kudus sudah dimulai 22-27 Juni 2020. Lalu untuk pengumuman akan dikeluarkan pada 29 Juni 2020 dan daftar ulang pada 29-30 Juni 2020.

"Pelaksanaan PPDB kita juga telah melaksanakan sosialisasi dan pembagian brosur ke sekolah-sekolah. Sudah masuk lewat kepala sekolah," terangnya.

ADVERTISEMENT

Supena memastikan meski kekurangan siswa, kegiatan pembelajaran tetap berlangsung. Sebab, dari jumlah 217 calon siswa bisa terbagi menjadi tujuh kelas.

"Kegiatan belajar mengajar tetap berjalan, karena dengan tujuh kelas sudah sesuai dengan Dapodik. Sudah mendapatkan jam kerja sesuai dengan aturan dari Aparatur Sipil Negeri (ASN) beban kerja sudah tercukupi," jelas Supena.

Pihaknya menyebut kurangnya jumlah siswa ini sudah rutin dialami sekolahnya setiap PPDB. Dia mencontohkan tahun lalu dari kuota delapan kelas pihaknya hanya memenuhi tujuh kelas.

"Ya kalau kurang tetap dilaksanakan pembelajaran seperti tahun lalu. Tahun lalu kita menerima murid itu ada 217 siswa, (padahal sebelumnya) setiap tahun delapan kelas, historisnya memang delapan kelas. Satu kelas 32, akhirnya menyusut tujuh kelas," ungkapnya.

SMPN 4 Bae kekurangan siswa hingga satu kelas dampak PPDB jalur zonasiFoto: Suasana daftar ulang di SMPN 4 Bae Kudus (Dian Utoro Aji/detikcom)

Supena menyebut ada banyak faktor yang menyebabkan sekolahnya kekurangan siswa. Salah satunya banyak sekolah selain SMPN 4 Bae Kudus di area yang sama.

"Masalah faktor kekurangan siswa ini, karena masalah sekolah di sekitar SMPN 4 Bae ini banyak, jaraknya juga cukup dekat," tandas Supena.

Halaman 2 dari 2
(ams/sip)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads