Beberapa jam menjelang berakhirnya pembatasan sosial berskala besar (PSBB) di Kota Tegal, Jawa Tengah, kota ini disemprot cairan disifektan. Penyemprotan massal ini melibatkan lima mobil water cannon, 10 damkar dan enam unit armoured water cannon (AWC).
Panatauan detikcom, Jumat (22/5), penyemprotan ini diawali dengan apel bersama di lapangan Tegal Selatan. Setelah itu, secara serentak, armada-armada bermuatan disinfektan ini dijalankan untuk menyiram jalan dan fasilitas umum yang ada di Kota Tegal.
Kegiatan penyemprotan ini dipantau oleh Wali Kota Tegal, Dedy Yon Supriyono beserta rombongan menggunakan helikopter. Dedy didampingi oleh Kapolresta Tegal, AKBP Rita Wulandari Wibowo dan Dandim 0712/Tegal, Letkol inf Richard Arnold Yeheskiel Sangari.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dari lapangan Tegal Selatan, penyemprotan disinfektan dilakukan sepanjang jalan Jalan Teuku Cik Ditiro, Jalan KS Tubun, dan Jalan Sultan Agung.
Di Jalan Sultan Agung, iring-iringan kendaraan penyemprot disinfektan berhenti sesaat untuk mengubah posisi manjadi dua jajar. Petugas lalu melakukan penyemprotan melalui rute Jalan AR Hakim, Jalan Diponegoro kekanan masuk kawasan Alun-alun Jalan KH Mansyur, Jalan Pancasila memutari bundaran Taman Poci (depan stasiun kereta api).