Sebanyak 11 warga negara asing (WNA) berkebangsaan India menjalani isolasi di gedung Badan Diklat Pemda Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Gunung Sempu, Kabupaten Bantul. Pemda DIY meminta masyarakat sekitar lokasi untuk tidak khawatir karena 11 orang itu negatif virus Corona.
Sekda DIY, Kadarmanta Baskara Aji menjelaskan 11 WN India itu merupakan bagian dari 15 WNA yang menjalani rapid test di Sleman. Sedangkan empat lainnya dinyatakan positif virus Corona (COVID-19) dan saat ini menjalani perawatan di RSPAU Hardjolukito.
"Lima belas WNA ini awalnya berada di sebuah masjid di kawasan Sleman dan petugas sudah menjalani rapid test. Dari hasil rapid test tersebut, sembilan di antaranya dinyatakan positif," kata Aji melalui keterangan tertulis, Rabu (29/4/2020).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Adapun sembilan WNA tersebut kemudian dirujuk ke RSPU Hardjolukito untuk menjalani tes swab. Pada akhirnya hanya empat orang yang positif, sementara 11 orang lainnya yang dinyatakan negatif diberikan akomodasi di Badan Diklat Pemda DIY, Gunung Sempu, Bantul.
"Yang perlu saya sampaikan dan tekankan, bahwa 11 WNA yang saat ini berada di Badan Diklat Gunung Sempu, semuanya dalam kondisi sehat. Jadi masyarakat sekitar jangan khawatir," katanya.
"Karena mereka ini malah sudah dipastikan kesehatannya dan telah menjalani prosedur pemeriksaan kesehatan dari mulai rapid test hingga tes swab," imbuh Aji.
Menindaklanjuti teknis kepulangan WNA tersebut, Pemda DIY telah berkoordinasi dengan Kedutaan Besar India untuk dapat memulangkan WNA tersebut dengan repatriasi. Sembari menunggu proses tersebut, 11 WN India menjalani isolasi di Bantul.
"Selain itu kami juga sudah koordinasikan dengan Kemenlu terkait persoalan ini. Bagaimanapun juga, kita harus tetap memperlakukan dan memfasilitasi orang asing dengan baik," ucap Aji.