.webp)
Sebanyak 28 peserta Ijtima Dunia di Gowa, Sulawesi Selatan, asal Purworejo, Jawa Tengah, dinyatakan terindikasi positif virus Corona atau COVID-19 setelah mengikuti rapid diagnostic test (RDT). Mereka kini sudah diisolasi di rumah sakit.
"Dari hasil RDT pada 50 orang, hasilnya positif 28 orang," kata juru bicara Pemerintah Kabupaten Purworejo dalam penanganan COVID-19 dr Darus ketika dihubungi detikcom, Selasa (21/4/2020).
Darus menjelaskan, dari 78 peserta Ijtima Dunia di Gowa asal Purworejo, baru 50 orang di antaranya yang melaksanakan rapid test.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Darus menambahkan, dari 28 orang tersebut, 12 orang diisolasi di RSUD RAA Tjokronegoro karena berbagai pertimbangan. Kemudian, dari 12 yang diisolasi di RSUD RAA Tjokronegoro, dua orang di antaranya dirujuk ke RSUD dr Tjitrowardojo karena ada penyakit penyerta.
"Dua orang yang sebelumnya diisolasi di RSUD RAA Tjokronegoro kemudian dirujuk ke RSUD dr Tjitrowardojo karena memiliki penyakit penyerta," lanjutnya.
Sebelumnya, terdengar kabar di masyarakat bahwa terdapat 92 warga Purworejo yang ikut dalam Ijtima Dunia di Gowa Sulawesi Selatan pada Maret lalu. Namun data yang diperoleh dari kantor Kesbangpolinmas Purworejo hanya tercatat 78 orang.
"Data dari Kesbangpolinmas sebanyak 78 orang, yang 14 orang belum bisa kami lacak keberadaannya," imbuh Darus.
Hingga saat ini tercatat ada 1.751 ODP dan 39 PDP terdiri dari 19 sembuh, 16 dirawat dan 4 meninggal di Purworejo. Dari jumlah itu, 19 orang di antaranya sudah keluar hasil tes swab-nya dan dinyatakan negatif, sedangkan yang positif berjumlah 5 orang.
