Seorang Pasien Dalam Pengawasan (PDP) virus Corona di Kabupaten Rembang, Jawa Tengah meninggal dunia. Pasien meninggal sekitar 30 menit setelah tiba di RSUD dr R Soetrasno, Rembang.
Humas Gugus Tugas COVID-19 Rembang, Arief Dwi Sulistya mengatakan pasien berjenis kelamin laki-laki berusia 60 tahun rujukan dari Kecamatan Sedan.
"Masuk jam 15.16 WIB, meninggal jam 15.45 WIB. Kalau dari rumah sakit ditetapkan PDP, laki-laki usia 60 tahun," kata Arief saat dikonfirmasi melalui telepon, Kamis (16/4/2020).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Arief menjelaskan, pasien memang diketahui sudah sejak lama memiliki riwayat penyakit diabetes mellitus (DM) dan sesak napas. Pasien merupakan seorang petani dan tidak pernah kontak ataupun bepergian ke wilayah terpapar Corona.
"Tadi pagi sesak, tiba-tiba penurunan kesadaran, kemudian dirujuk ke rumah sakit. Pekerjaan petani, nggak pernah kontak atau bepergian. Info dari puskesmas, sudah lama punya riwayat DM dan sesak," paparnya.
"Rujukan dari Sedan, demam satu hari, tadi pagi tiba-tiba sesak," lanjut Arief.
Karena status jenazah merupakan PDP COVID-19 atau virus Corona, proses pemakaman dilakukan secara langsung oleh pihak RSUD dr R Soetrasno Rembang dengan alat pelindung diri (APD) lengkap.
Diberitakan sebelumnya, satu orang PDP virus Corona yang dirawat di RSUD dr R Soetrasno, Rembang meninggal. Pasien berusia 70 tahun tersebut mulai dirawat di rumah sakit sejak Selasa (7/4).
"Ya benar, ada satu orang PDP yang meninggal dunia. Laki-laki, usia 70 tahun, warga Sluke," jelas Kepala Bidang Informasi dan Pengembangan RSUD dr R Soetrasno Rembang, Nurdin Fahrudi, saat dikonfirmasi melalui telepon, Rabu (8/4).
(rih/mbr)