Pandemi Corona, Angka Kriminalitas di Jawa Tengah Menurun

Pandemi Corona, Angka Kriminalitas di Jawa Tengah Menurun

Eko Susanto - detikNews
Rabu, 15 Apr 2020 18:58 WIB
Karo Ops Polda Jateng Kombes Rachmat Widodo, Magelang, Rabu (15/4/2020).
Foto: Karo Ops Polda Jateng Kombes Rachmat Widodo. (Istimewa)
Temanggung -

Polda Jawa Tengah mengungkap tingkat kriminalitas di wilayah hukumnya selama masa pandemi virus Corona atau COVID-19 mengalami penurunan. Polisi akan menganalisis apa penyebab di baliknya.

"Kamtibmas secara umum memang agak lain di Jawa Tengah, daripada di Jawa. Kalau di Jawa Tengah tiap hari biasanya kita menerima laporan kamtibmas di wilayah itu 25-30 tiap hari kejadian. Namun, selama ada COVID-19 ini, Alhamdulillah malah turun," kata Karo Ops Polda Jawa Tengah, Kombes Rachmat Widodo.

Hal ini disampaikan Rachmat kepada wartawan usai acara bakti sosial kepada warga miskin terdampak virus Corona di Temanggung, Rabu (15/4/2020).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurutnya laporan kejadian yang masuk selama pandemi virus Corona 15-20 per hari. Sejauh ini pihaknya belum melakukan analisis terkait penyebab menurunnya kejadian tersebut.

"Nanti kita analisa, apakah masyarakat ini benar-benar di rumah atau para penjahat itu sendiri tidak melakukan kejahatan. Tapi di tempat lain, lihat di televisi malah banyak, ada begal dan sebagainya, tapi kalau di Jawa Tengah ini sendiri sesuai data yang saya terima itu malah menurun," ujarnya.

ADVERTISEMENT

Rachmat mengungkap jenis kejahatan yang terjadi selama masa pandemi ini didominasi 3C (curat, curas dan curanmor).

"Saya kira hampir sama 3C, curat, curas, curanmor. Itu mendominasi semua," ujar dia.

(sip/rih)



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads