Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta (Pemda DIY) menyebut ada penambahan pasien positif virus Corona atau COVID-19 yang sembuh sebanyak tiga orang. Sedangkan kasus positif Corona di DIY bertambah satu orang.
"Ada 3 kasus positif (Corona) yang dinyatakan sembuh karena hasil uji laboratorium ketiganya 2 kali negatif," kata Juru Bicara Pemda DIY untuk Penanganan COVID-19, Berty Murtiningsih melalui keterangan tertulis, Sabtu (11/4/2020).
Ketiga pasien itu masing-masing pasien kasus 7 yakni, seorang laki-laki berusia 7 tahun, warga Kabupaten Bantul; pasien kasus 13 yaitu seorang laki-laki, 39 tahun, warga Kota Yogyakarta dan terakhir adalah pasien kasus 16 yakni perempuan, 61 tahun, warga Kabupaten Sleman. Dengan penambahan itu, jumlah pasien sembuh dari Corona di DIY saat ini berjumlah 13 orang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Untuk PDP total ada 467 dan yang masih dalam perawatan 130 orang. Sedangkan pasien positif (Corona) ada 41 orang dengan rincian 13 orang sembuh dan 6 orang meninggal dunia," ucapnya.
Berty melanjutkan, tambahan seorang pasien Corona itu adalah pasien kasus 42, laki-laki (46) warga Kabupaten Sleman.
"(Pasien kasus 42) kontak dengan kasus di Jakarta," katanya.
Berty mengungkapkan, terdapat alasan yang membuat pihaknya menyebut saat ini ada 41 kasus positif Corona di DIY. Mengingat untuk kasus 17 dikembalikan ke daerah asal yakni, Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah dengan status meninggal dunia.
"Karena tidak mungkin mengganti kode kasus (nanti membingungkan pencatatan), tapi kita beri keterangan," ujarnya.
Berty menambahkan, untuk pasien yang negatif COVID-19 di DIY berjumlah 152 orang dan jumlah orang dalam pemantauan (ODP) 3.282 orang. Sedangkan jumlah pasien dalam pengawasan (PDP) yang masih menunggu hasil uji laboratorium ada 274 dan 16 di antaranya meninggal dunia.
"Laporan kematian PDP dalam proses laboratorium hari ini ada 2, perempuan, 28 tahun warga Gunungkidul dan perempuan, 57 tahun warga Kulon Progo. Semua mempunyai riwayat penyakit atau comorbid," ujar Berty.
(sip/sip)