.webp)
Seorang warga Kabupaten Pati, Jawa Tengah yang sebelumnya berstatus sebagai Pasien Dalam Pengawasan (PDP) kini dinyatakan positif terpapar COVID-19 atau virus Corona. Hal itu diungkapkan Bupati Pati Haryanto.
Haryanto menjelaskan, pasien bersangkutan saat ini sedang menjalani perawatan isolasi di RSUD dr Moewardi (RSDM), Solo. Atas kabar itu, ia mengaku telah langsung melakukan tracking terhadap siapa saja yang pernah bersinggungan dengan pasien.
"Yang dirawat di rumah sakit Moewardi Solo dinyatakan positif dan tracking sudah kami lakukan," kata Haryanto kepada wartawan di ruang Command Center Kabupaten Pati, Sabtu (4/4/2020).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selain pasien bersangkutan, Haryanto menyebut ada pula dua orang warga Pati yang saat ini berstatus sebagai PDP. Dengan rincian satu orang dirawat di RSUD RAA Soewondo, Pati dan satu orang dirawat di RSU Ketileng Wongsonegoro, Semarang.
Ia menjelaskan, saat ini untuk Orang Dalam Pemantauan (ODP) di Kabupaten Pati totalnya ada 595, yang masa inkubasinya sudah selesai sebanyak 432 dan hasilnya tidak ada persoalan. Sedangkan sisanya, 163 masih dalam masa pemantauan.
"Dan saya berpesan kepada masyarakat tetap waspada dengan virus Corona ini, tetap tenang, hati-hati kalau pergi-pergi dan pakai masker, sering cuci tangan pakai sabun dan pola hidup sehat. Kemudian hindari pertemuan-pertemuan yang besar, jadi tetap social distancing bahkan sekarang dinaikkan menjadi physical distancing," paparnya.
Haryanto mengimbau kepada seluruh masyarakat agar bersatu dan tidak saling menyalahkan.
"Yang paling penting kita semua bergotong royong untuk bisa saling membantu agar virus Corona di Kabupaten Pati ini bisa terselesaikan," pungkasnya.
(rih/rih)
