Corona Merebak, Warga Cilacap Tetap Ramaikan CFD

Corona Merebak, Warga Cilacap Tetap Ramaikan CFD

Arbi Anugrah - detikNews
Minggu, 15 Mar 2020 10:34 WIB
Keramaian CFD di Cilacap, Minggu (15/3/2020)
Foto: Keramaian CFD di Cilacap, Minggu (15/3/2020) (Arbi/detikcom)
Cilacap -

Pemerintah Jawa Tengah (Jateng) sudah menerbitkan edaran untuk membatasi kegiatan Car Free Day (CFD) untuk mencegah penyebaran Virus Corona atau COVID-19. Di Cilacap, warga masih antusias mengikuti CFD meski virus Corona merebak.

Pantauan detikcom, di lokasi, Minggu (15/3), masyarakat terlihat masih sangat antusias meramaikan CFD. Terlihat ada sosialisasi QRIS dari Bank Indonesia, beberapa masyarakat yang datang dan masuk harus terlebih dahulu dilakukan pengecekan menggunakan termometer dan wajib menggunakan hand sanitizer.

Salah satu warga, Agung Sulastyo yang masih antusias mengikuti CFD ini. Terkait imbauan pemda soal menghindari kerumunan, dia mengaku sudah terbiasa mengikuti CFD dan sudah melakukan hidup bersih dengan rajin mencuci tangan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kalau kita dengan cara mencegah aja ya, kalau masalah isu isu yang sekarang beredar kayak virus Corona, ya dengan rajin mencuci tangan dan kebiasaan hidup sehat aja Insyaallah tidak kena," kata Agung kepada wartawan saat CFD di Jl Jenderal Soedirman, Cilacap, Minggu (15/3/2020).

Agung menyebut kegiatan CFD tersebut masih seramai biasanya. Malahan, menurutnya kegiatan kali ini jauh lebih ramai dibandingkan Minggu-Minggu biasanya.

ADVERTISEMENT

"Kalau menurut saya biasa kayak gini, malah kayak sekarang lebih ramai lagi. Kita warga Cilacap punya kebiasaan hidup sehat, jadi kesininya jadi tahu bagaimana cara cara mencegah supaya kita tidak tertular," ujarnya.

Corona Merebak, Warga Cilacap Tetap Ramaikan CFDFoto: Warga yang ingin mengunjungi booth QRIS BI dicek suhu tubuhnya saat CFD di Cilacap, Minggu (15/3/2020) (Arbi/detikcom)

Hal senada juga disampaikan warga Purworkerto, Fitri yang ikut CFD di Cilacap. Fitri mengamini tindakan pencegahan penyebaran virus Corona memang sebaiknya dilakukan dari diri sendiri.

"Itu mungkin tidakan preventif, saya setuju juga, kalau dikatakan berlebihan mungkin terlihat seperti berlebihan. Tapi paling tidak kita dari diri kita sendiri bisa menjaga diri masing masing, mulai dari cuci tangan entah pakai masker itu bisa dari diri masing masing," ujar Fitri.

Maraknya penyebaran virus Corona, membuat Fitri juga khawatir saat berada di keramaian. Dia pun berencana untuk menunda aktivitasnya ke luar kota.

"Sebenarnya cukup khawatir juga sih (di keramaian), kalau dari daya tahan tubuh kita sendiri sudah kuat Insyaallah kita aman aman aja. Untuk keluar kota dalam beberapa Minggu ini memang kita kurangi," ucapnya.

Gubernur Ganjar Liburkan Sekolah se-Jateng Antisipasi Wabah Corona:

Sementara itu, Bupati Cilacap Tato Suwarto Pamuji mengaku usai kegiatan CFD kali ini berencana untuk menunda pelaksanaan kegiatan yang melibatkan kerumunan orang. Rencananya pihaknya juga akan merapatkan pencegahan Virus Corona hari ini.

"CFD mungkin bukan yang terakhir, ada penundaan. (Keputusan) Penundaannya habis ini saya rapatkan, bagaimana hasilnya besok. Karena sampai hari ini kita belum menemukan namanya COVID-19 di Cilacap. Ada hanya negatif, insyaallah Cilacap aman," jelas Tato.

Selain CFD yang didatangi sekitar ratusan masyarakat Cilacap, pihaknya saat ini membatasi kegiatan yang lebih dari 100 orang. Hal itu salah satunya untuk mencegah penyebaran virus Corona.

"Untuk CFD dan kegiatan kegiatan lain yang lebih dari 100 Orang memang kita batasi, untuk apa, untuk pencegahan Virus Corona. Dalam waktu dekat juga pemerintah kabupaten Cilacap juga akan meliburkan anak anak sekolah. Kita evaluasi dulu, bahwa virus ini tidak akan merebak menjalar ke semua lapisan masyarakat, tapi dengan pencegahan," jelasnya.

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads