Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo meminta Wali Kota Pekalongan HM Saelany Machfudz segera mengambil tindakan terkait banjir. Ganjar menegaskan Pemprov Jawa Tengah siap membantu mengatasi masalah banjir itu.
Ganjar menyampaikan itu usai menghadiri Rakornas Pengawasan Kearsipan di Solo. Hal tersebut menyusul status tanggap darurat yang ditetapkan Pemkot Pekalongan sejak Kamis (20/2) pekan lalu.
"Saya minta Pak Wali Kota karena sudah menyatakan ini darurat agar segera mengambil tindakan. Kalau tidak mampu, minta ke saya, nanti kita bantu," katanya, Rabu (26/2/2020).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ganjar mengatakan pihaknya telah berkoordinasi dengan Pemkot Pekalongan. Tim telah mengidentifikasi banjir kemungkinan terjadi karena masalah drainase di tengah kota.
"Kemarin kita sudah mengundang seluruhnya, termasuk Pak Wali Kota kita undang agar PU berinisiatif untuk mengidentifikasi masalah. Yang pertama kemarin itu identifikasi awalnya saluran air yang ada di tengah kota, drainase kota," ujarnya.
Ganjar memastikan mulai hari ini tim gabungan akan terjun menyelesaikan masalah banjir Pekalongan.
"Per hari ini semua tim turun ke Pekalongan. Memang rasa-rasanya Pekalongan perlu kita bantu, mereka belum bisa berjalan mandiri, maka kita bantu," pungkasnya.
(sip/ams)