Sukiyah Berambut Gimbal yang Dihuni Tikus, Fakta Ini Bikin Relawan Heran

Sukiyah Berambut Gimbal yang Dihuni Tikus, Fakta Ini Bikin Relawan Heran

Tim Detikcom - detikNews
Rabu, 05 Feb 2020 15:38 WIB
Sukiyah, seorang perempuan di Kabupaten Semarang tidak mandi selama 27 tahun. Kondisinya memprihatinkan karena rambutnya menjadi gimbal hingga menjadi sarang tikus.
Sukiyah saat dievakuasi dari rumahnya di Kabupaten Semarang. (Foto: dok. ACT)
Yogyakarta -

Sukiyah (50) ditemukan dalam kondisi berambut gimbal yang jadi sarang tikus, kecoak, hingga bangkai. Namun ada hal yang membuat relawan heran saat menyelamatkan Sukiyah. Apa itu?

"Yang bikin heran, beliau (Sukiyah) tidak sakit. Sehat saja, paling hanya merah-merah karena gatal," ujar relawan yang menolong Sukiyah, Ardian Kurniawan Santoso, saat berbincang dengan detikcom, Rabu (5/2/2020).

Ardian mengungkapkan keheranannya karena Sukiyah sudah bertahun-tahun tak mandi. Bahkan ada tetangga yang menyebut Sukiyah tak mandi selama 27 tahun.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Selain rambut gimbalnya dihuni binatang, di sekeliling Sukiyah ada banyak kotoran manusia. Meski begitu, Ardian menolak saat diminta memakai masker dan sarung tangan. Dia merasa sudah takdirnya harus menangani Sukiyah dengan kondisinya yang begitu parah itu.

"Pas beliau (Sukiyah) bicara itu kan pelan sekali, saya dekatkan telinga saya ke mulutnya. Wajah saya kena rambutnya, langsung gatel (gatal)," ungkapnya.

ADVERTISEMENT

Potongan rambut Sukiyah itu kini masih di simpan di mobil Ardian. Rencana awal, potongan rambut itu akan dikubur, tapi akhirnya batal.

Ardian menjelaskan alasannya tak jadi mengubur potongan rambut Sukiyah. Dia tak ingin kuburan rambut itu malah dicari-cari orang.

"Mau dikubur, tapi pasti ada biasanya, dicari-cari, nanti malah disembah atau musyrik," lanjutnya.

Simak Video "Penampilan Baru Sukiyah yang Rambutnya Dihuni Tikus dan Kecoa"

[Gambas:Video 20detik]

(sip/ams)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads