"Ini (nomor pengaduan dan pos layanan kesehatan) sudah siap, ini masih proses juga," jelas Asisten III Setda Purworejo, Pram Prasetyo Achmad, saat dihubungi detikcom, Minggu (19/1/2020).
Pram bilang pos layanan kesehatan tersebut tersedia di seluruh Puskesmas di Purworejo. Pihaknya telah menjalin komunikasi dengan Dinas Kesehatan Purworejo untuk mensukseskan program layanan kesehatan itu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Puskesmas di setiap kecamatan akan terus standby," tuturnya.
Ketersediaan pos layanan kesehatan, lanjut Pram, amatlah penting. Sebab, hingga kini ternyata masih ada warga atau pengikut KAS yang percaya dengan bualan 'Raja' Toto Santoso dan 'Permaisuri' Fanni Amidania.
Tonton juga Yang Tersisa dari Keraton Agung Sejagat: Kolam hingga Prasasti :
"Memang ada yang sudah bisa kembali ke kondisinya semula. Namun ada juga warga yang masih menganggap apa yang disampaikan 'Raja' dan 'Ratu' itu adalah suatu kebenaran," ungkap Pram.
Untuk itu Pemkab akan menyediakan layanan kesehatan terutama pendampingan psikologis kepada para korban. "Kita akan mengupayakan pendampingan psikologi," sebutnya.
Selain itu, kata Pram, Pemkab Purworejo juga telah membuka nomor pengaduan. Layanan pengaduan bisa diakses melalui SMS ke nomor 082140273000 dengan format 'nama-alamat-uraian pengaduan'.
"Kalau ada yang sifatnya laporan juga bisa diadukan di Kantor Kecamatan. Namun kalau enggan hadir bisa memanfaatkan nomor pengaduan Pemkab tersebut," pungkas dia. (ush/sip)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini