Lahan Rusak Bikin Banjir Brebes, Ganjar Minta Warga Tanam Pohon

Ganjar Pranowo mengecek Sungai Babakan, Brebes (Imam Suripto/detikcom)

Brebes - Banjir bandang di Kecamatan Ketanggungan, Brebes, Jawa Tengah, pekan lalu rupanya tidak hanya disebabkan oleh jebolnya tanggul. Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Ganjar Pranowo menyebut penyebab banjir di Brebes ini adalah kerusakan lahan di bagian hulu.

"Betul, bagian hulu rusak. Masyarakat perlu diedukasi agar mau menanami (pohon di) hulu. Saya minta Bupati segera tanam," kata Ganjar setelah meninjau Sungai Babakan, Brebes, Selasa (14/1/2020).

Ganjar mengaku mendapati banyak lahan gundul di daerah hulu sungai. Dia menyebut daerah hulu tak lagi bisa menahan air karena gundul. Ganjar pun memastikan bagian hulu ini bakal ditata lagi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Urusan yang bisa membikin persoalan seperti tata ruang yang tidak pas akan dikontrol. Nanti biar Satpol PP. Juga penambangan atau galian C yang tidak sesuai aturan, ugal-ugalan, akan ditertibkan. Saya minta bantuan masyarakat, karena yang rugi kita semua," ujarnya.

Dalam kunjungan tersebut, Ganjar didampingi Bupati dan Wakil Bupati Brebes serta Kepala BBWS Cimanuk Cisanggarung. Bupati Brebes Idza Priyanti memastikan bakal menindaklanjuti perintah Ganjar dengan mengerahkan tim untuk pemetaan ke lapangan.

"Besok kami akan langsung lakukan penanaman dengan menggandeng para pelajar di Brebes," ucapnya.

Diberitakan sebelumnya, banjir menerjang sejumlah desa di Kecamatan Ketanggungan, Brebes. Banjir dilaporkan berasal dari luapan Sungai Babakan setelah diguyur hujan lebat dan tanggul jebol.

"Desa-desa yang berada di sepanjang aliran sungai terkena dampak limpasan. Ada lima desa, mulai Cikeusal Kidul ke utara sampai Buara," kata Kepala BPBD Brebes, Nuhsy Mansur, saat dihubungi Rabu (8/1).