Warga Cangakan RT 01 RW 08, Karanganyar, Jateng, mendapatkan informasi bahwa NA sakit dengan gejala lemas. NA ditemukan sudah dalam kondisi tak bernyawa di kamar kosnya, Jalan Rawa Lele Gang Melati I RT 07 RW 10, Kelurahan Kalideres, Kecamatan Kalideres, Jakarta Barat, pada Senin (18/11).
"Kabarnya meninggal, tidak ada kabar bunuh diri, kabarnya cuma sakit. Kondisinya lemas empat harian. Pintu kamarnya tidak bisa dibuka, akhirnya lewat jendela," kata Ketua RW 08, Suparjo saat ditemui di rumahnya, Kamis (21/11/2019).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
NA tiba di rumah duka pada Selasa (19/11) sekitar pukul 11.00 WIB. Setelah dilakukan upacara dan doa-doa, NA dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum Cangakan sekitar pukul 14.30 WIB.
Namun, dari obrolan warga, memang sebagian mempertanyakan kondisi sakit sang kopilot itu. Hingga muncul dugaan NA meninggal tidak wajar.
"Obrolan warga juga bertanya, kalau punya riwayat sakit, apa boleh terbang. Ada yang tidak yakin kalau sakit," ujarnya.
Selama tinggal di Karanganyar, NA dikenal cukup baik. Namun dia sudah cukup lama meninggalkan kampungnya untuk sekolah dan bekerja.
"Selama di sini ikut karang taruna, baik. Sejak lulus SMA sudah tidak di sini. Agustus kemarin menikah, lalu kembali ke Jakarta," tutupnya.
Halaman 2 dari 2
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini