"Motifnya masih kita dalami. Yang jelas dia seorang diri melakukannya," ujar Kapolres Pemalang AKBP Kristanto Yoga Darmawan saat dihubungi detikcom, Senin (11/11/2019).
IR ditangkap polisi saat melarikan diri di Pasar Senen, Jakarta, Minggu (10/11). Polisi juga telah mengamankan istri siri IR yakni CS dan anak CS, OW.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Usai melancarkan aksi sadisnya, jelas Kristanto, IR pulang ke rumahnya di Pekalongan. IR pulang dengan menggunakan pakaian yang berlumuran darah dan membawa handphone milik korban yang juga penuh darah.
![]() |
CS kemudian membuang baju penuh darah itu ke sungai yang tak jauh dari rumahnya. Sedangkan handphone milik korban dijual oleh OW.
"Hasil penjualan handphone milik korban yang laku sebesar Rp 550 ribu ini oleh pelaku kemudian digunakan untuk berangkat ke Jakarta," lanjutnya.
Kepada polisi, IR mengaku dihantui korban selama pelariannya.
![]() |
"Semalam dalam perjalanan dari Jakarta ke Pemalang, pelaku ini mengaku kerap dihantui korban atas perbuatan pembunuhan tersebut," kata Kristanto. (sip/sip)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini