Polisi masih melakukan pemeriksaan terhadap terduga teroris yang ditangkap di tiga kota di Jawa Tengah seperti di Semarang, Sukoharjo dan Sragen.
"Penangkapan terduga teroris oleh Densus 88 . Kemarin ada 6 orang, dan baru hari ini ada dua orang yang ditangkap di Sragen," kata Kapolda Jawa Tengah, Irjen (Pol) Rycko Amelza Dahniel saat kunjungan kerja di Banjarnegara, Rabu (16/10/2019).
Terkait penangkapan 8 orang terduga teroris, ia belum bisa menjelaskan lebih rinci saat ini. Termasuk sasaran dari para terduga yang sudah ditangkap.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Hari ini, aparat Densus 88 menangkap sepasang suami istri di Desa Jati, Masaran, Sragen Jawa Tengah. Sebelumnya, aparat Densus 88 juga menangkap 6 orang terduga teroris di Sukoharjo dan Semarang.
Polda Jawa Tengah menyebut penangkapan terduga teroris di Yogyakarta terkait penangkapan terduga teroris di Salatiga, Jawa Tengah. Mereka merupakan jaringan lain.
"Kalau jaringan ada dengan kejadian di Pandeglang, Banten. Tetapi untuk hubungan secara fisik masih dilakukan pemeriksaan," imbuh dia.
Ia menjelaskan, terduga teroris yang ditangkap di Yogyakarta diundang oleh terduga teroris yang ditangkap di Salatiga dari Maluku Utara.
"Yang di Yogya kaitannya penangkapannya di Salatiga pertama kali. Jadi dari Maluku Utara ke Yogya dan yang mengundang itu yang orang Salatiga," pungkas dia.
Halaman 2 dari 2











































