Hanum Rais Dipolisikan Gegara Cuitan, Ini Respon Baihaqy

Hanum Rais Dipolisikan Gegara Cuitan, Ini Respon Baihaqy

Usman Hadi - detikNews
Senin, 14 Okt 2019 16:53 WIB
Ahmad Baihaqy Rais di gedung DPRD DIY, Senin (14/10/2019). Foto: Usman Hadi/detikcom
Yogyakarta - Ahmad Baihaqy Rais memilh irit bicara terkait kasus yang sedang menimpa kakaknya, Hanum Salsabiela Rais. Seperti diketahui, Hanum diperkarakan oleh Relawan Jam'iyah Jokowi-Ma'ruf karena menuduh penyerangan terhadap Wiranto rekayasa.

"Saya selama ini, sampai detik ini juga belum berkomunikasi langsung dengan Mbak Hanum," kata Baihaqy kepada wartawan di sela rapat paripurna DPRD DIY, Senin (14/10/2019).


Baihaqy menuturkan, sebelum bertabayun atau meminta penjelasan secara langsung dari sang kakak, dirinya tak mau berkomentar lebih jauh.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Karena saya belum tabayun, saya belum bisa berkomentar," tuturnya.

Bungsu Amien Rais ini menjelaskan telah ada statement dari DPP dan DPW PAN DIY terkait kasus yang sedang dihadapi Hanum. Sikap DPP dan DPW menyatakan kasus Hanum merupakan kasus pribadi yang bersangkutan.

"DPP dan DPW (PAN DIY) juga sudah memberikan sikap resmi bahwa (kasus Hanum) itu juga termasuk masih dalam ranah pribadi, sehingga tidak ada kaitannya dengan partai atau wakil rakyat, tidak ada," tegasnya.


Baihaqy lalu menyoroti pelaku penusukan Wiranto yang disebut-sebut sebagai orang Islam. Ia mengaku risih dengan hal itu. Menurutnya si pelaku tak seharusnya dikaitkan dengan agama Islam.

"Kenapa (pelakunya) tidak disebut orang gila, gitu. Karena dalam Islam tidak diajarkan seperti itu dan lain sebagainya, dan bagi saya juga semestinya media juga secara proporsional mengangkat berita-berita lainnya," tutupnya.



Simak juga video "Hanum Rais Dilaporkan ke Polisi soal Cuitan Penusukan Wiranto" :

[Gambas:Video 20detik]

(ush/rih)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads