Kapolda Jawa Tengah Irjen Rycko Amelza Dahniel mengatakan pihaknya pada kasus blackout ini telah melakukan rangkaian penanganan awal, yaitu menolong korban, mengambil keterangan, dan mengamankan lokasi.
"Kami bentuk tim, kami tolong korban, kumpulkan saksi, ambil keterangan, amankan tempat kejadian perkara. Ini menyangkut beberapa polda," kata Rycko di Mapolda Jateng, Selasa (20/8/2019).
Disebutkannya, lanjutan penanganan dilakukan oleh tim gabungan dari Ditreskrimsus Polda Jateng dan Bareskrim Mabes Polri. Maka meski sudah selesai investigasinya, Rycko menyebut rilis ke publik akan dilakukan oleh Bareskrim.
"Sudah selesai, akan dirilis Bareskrim. Saya menghormati, kan satuan di atas saya. Saya dengar minggu ini dirilis," ujarnya.
Untuk diketahui, peristiwa blackout di sebagian Jawa pada awal Agustus lalu diduga berkaitan dengan peristiwa di saluran udara tegangan ekstratinggi (SUTET) di Kampung Malon, Gunungpati, Semarang, dalam waktu yang sama. Ada ledakan di sekitar SUTET hingga menyebabkan satu orang terluka parah.
Tonton Video Insiden di Dekat SUTET Ungaran Sebelum Separuh Jawa Blackout:
(alg/skm)