"Api muncul dari mesin pres botol," ujar salah seorang pekerja gudang, Rodi di lokasi kejadian, Rabu (7/8/2019).
Rodi mengatakan bahwa api muncul di mesin pres pada sekitar pukul 11.00 WIB. Salah seorang pekerja lainnya, Edi berusaha memadamkan api tapi gagal. Api dengan cepat membesar dan menjalar.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Api di gudang yang berukuran 25x15 meter itu baru bisa dipadamkan sekitar pukul 12.30 WIB oleh pemadam kebakaran dari Pemda, BPBD Kudus, dan pihak swasta.
Anak pemilik gudang, Andi mengatakan, kerugian akibat kebakaran mencapai ratusan juta rupiah.
"Kerugiannya sekitar Rp 400 juta," kata dia. (sip/sip)