Pantauan di lokasi yang berada di Balai Desa Tarub, suasana perhelatan pernikahan dengan adat Jawa terasa. Dua calon kades yang memang pasangan suami istri mengenakan busana pengantin adat Betawi.
Dekorasi lokasi juga ditata sedemikian rupa. Termasuk juga lokasi atau tempat para warga yang menjadi tamu undangan atau pencoblos. Mereka mendapatkan sambutan dari petugas TPS yang mengenakan baju adat Jawa.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pemilih tak langsung pulang. Banyak yang bersalaman dulu dengan kedua calon kades, tidak sedikit yang berdiri rapi dan meminta foto bersama. Tentu saja selayaknya resepsi pernikahan. Sebelum pulang, warga mendapatkan satu kardus berisikan makanan.
Ketua panitia, Muhtarom, mengatakan pihaknya memang sengaja membut konsep suasana coblosan pilkades selayaknya pengantin adat Jawa dan Betawi. selain memperkelankan budaya adat, kebetulan cakades) adalah suami-istri. Karena itulah panitia mengatur atau mengonsep cakades selayaknya pasangan yang tengah melangsungkan pernikahan.
![]() |
Kabag Pemerintahan Desa Setda Pemkab Grobogan, Mudzakir Walad, menyatakan Pilkades serentak di 51 desa yang diikuti 146 orang calon, berjalan lancar.
Dari datanya, ada lima pasutri yang bersaing. Kelimanya adalah cakades dari Desa Jatiharjo (Kecamatan Pulokulon). Desa Karanggeneng dan Desa Tungu (Godong), Desa Tarub (Tawangharjo) serta Desa Mrisi (Tanggungharjo).
(mbr/mbr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini