Hal itu diungkapkan Cak Imin di sela Sosialisasi Muktamar PKB di Hotel Patra Semarang. Cak Imin menyebut Presiden Joko Widodo belum membahas spesifik soal kursi menteri.
"Belum dibahas, beliau pak Jokowi pernah sampaikan akhir Juli," kata Cak Imin, Selasa (9/7/2019) malam.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Tentu PKB akan usung dua sumber kader yang jadi menteri. Pertama kader asli PKB, kedua non-kader yang memiliki kapasitas dibutuhkan bangsa. Siapapun yang dibutuhkan bangsa baik kader maupu non-kader sangat terbuka kita dukung," ujarnya.
"Nanti pada waktunya akan kita umumkan, sekarang kita inventarisir kader dan non kader," imbuh Cak Imin.
Sementara itu terkait statmen Wasekjen PKB Daniel Johan menyebut jatah menteri untuk Nahdlatul Ulama (NU) dan PKB harus dipisah, Cak Imin mengaku belum membicarakannya.
"Saya tidak tahu dibicarkan dengan NU tidak pernah, dibicarakan dengan wapres dan presiden belum," ujarnya.
Selain itu Cak Imin juga menyebutkan hak Presiden untuk tetap mempertahankan kader PKB yang kini sudah duduk di kursi menteri.
"Itu hak presiden penuh, tugas PKB hanya usulkan dan presiden yang menentukan," tegasnya.
Cak Imin Incar Kursi MPR, PKB: Dia Kader Terbaik NU
(alg/bgs)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini