"Meskipun pencuri mengembalikan barang curiannya, namun kasus akan tetap berlanjut. Saat ini masih dalam penyelidikan, segera mungkin akan kita ungkap," jelas
Kapolsek Cluwak, Iptu Tri Gunarso saat dihubungi detikcom , Selasa (28/5/19).
Tri membenarkan adanya kecocokan antara pelaporan Sri Hartatik pada 1 Mei lalu dengan barang bukti mobil yang ditemukan, kemarin. Berdasarkan catatan kepolisian, Sri Hartatik pada tanggal 1 Mei melapor kepada polisi bahwa rumahnya telah dibobol maling, termasuk mobilnya hilang saat itu. Kasus itu pun sejatinya masih dalam proses penyelidikan kepolisian.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Mungkin saja pelakunya merasa tidak aman karena takut ditangkap polisi. Kemudian dijual juga nggak laku-laku (mobilnya), akhirnya dikembalikan ke jalan itu dengan disertai surat tersebut. Dimungkinkan lho ya, karena ini kan masih penyelidikan. Ditemukan di jalan kampung Desa itu, tapi agak jauh dari rumah korban. Mobil tiba-tiba ditemukan di sana, orang-orang kan pada tahu ini mobil siapa gitu," jelasnya.
Saat ini mobil telah diamankan di Mapolres Pati guna penyelidikan lebih lanjut. Selain itu ditemukan pula surat permintaan maaf yang diduga ditulis oleh pelaku.
Berikut ini isi surat tersebut:
Assalamu'alaikum.
Dengan segala maaf sebesar-besarnya.
Dengan ini saya telah tergugah hati saya untuk mengembalikan mobile panjenengan dengan keadaan yang kurang sempurna seperti sediakala.
Nyuwon pangapuntene geh pak/mbak.
Sedangkan barang yang lainnya, sudah saya juwal buat makan dan beli bensin.
Sepurane geh.
Mugio panjenengan sekeluwarga diparingi selamet, waras, lan lancar rezekine.
Amin... Amin...
Ya Robbal Allamin
Ttd.
Hamba Tuhan yang Tak Luput dari Dosa (sip/sip)