PSU untuk pilpres digelar di TPS 2 Desa Seboropasar, Kecamatan Ngombol pada Sabtu (27/4/2019) hari ini. Hal tersebut dilakukan karena pada pemilu 17 April lalu terdapat 2 pemilih asal Kelurahan Pejuang, Kecamatan Medan Satria, Kota Bekasi, Jawa Barat yang ikut mencoblos di TPS tersebut.
"Kami ulang karena pada Pemilu 17 April lalu ada dua pemilih dari Bekasi yang ikut mencoblos di TPS ini tanpa membawa A5, dan diulang hanya untuk pencoblosan Pilpres saja karena yang bersangkutan waktu itu hanya mencoblos untuk Pilpres saja," kata Ketua KPU Kabupaten Purworejo, Dulrohim, ketika ditemui detikcom di lokasi, Sabtu (27/4/2019).
![]() |
Dulrohim menambahkan, saat itu pemilih asal Bekasi tersebut diperbolehkan ikut mencoblos karena ada kesalahpahaman antarpetugas di TPS, ditambah adanya informasi hoax yang beredar jika semua pemilih yang bukan asal daerah setempat tetap diperbolehkan mencoblos asalkan menunjukkan E-KTP.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Untuk menarik pemilih agar tetap datang ke TPS untuk melaksanakan PSU, pihak KPU pun memberikan doorprize berupa payung dan mug bagi pemilih. Selain itu, seluruh petugas juga mendapatkan honor lagi dengan jumlah yang sama ketika bertugas pada 17 April lalu.
"Kami juga memberikan doorprize payung dan mug agar pemilih tetap mau datang tidak berkurang suatu apapun, syukur-syukur yang kemarin nggak bisa datang justru sekarang malah bisa datang. Petugas juga dapat honor lagi, jumlahnya sama seperti kemarin," lanjutnya.
Seperti diketahui, di Jawa Tengah hari ini menggelar PSU serentak di 29 TPS, termasuk salah satunya di Kabupaten Purworejo. (mbr/mbr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini