"Iya betul, banyak pohon roboh, ada bangunan yang ketimpa pohon, terus GOR Donokerto yang dipakai barak pengungsian juga sebagian dindingnya roboh, rusak berat," kata Kepala Desa Donokerto, Waluyo Jati saat dihubungi wartawan, Jumat (22/2/2019).
Dijelaskannya, peristiwa terjadi sekitar pukul 14.00 yang diawali hujan lebat disusul angin kencang selama sekitar 15 menit. "Lalu hujan es sekitar 5 menit, butiran es sebesar kerikil," ungkapnya.
Waluyo menyebut pihaknya hingga kini masih melakukan pendataan laporan kerusakan dari total 16 padukuhan di Desa Donokerto.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Belum ada laporan korban, saat kejadian warga berlari keluar rumah ke tempat terbuka, banyak genteng beterbangan," imbuhnya.
Baca juga: Hujan Es Landa Wilayah Sleman |
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini