Amien Rais Sedang Siapkan Monograf untuk Jawab Desakan Mundur dari PAN

Amien Rais Sedang Siapkan Monograf untuk Jawab Desakan Mundur dari PAN

Usman Hadi - detikNews
Senin, 31 Des 2018 13:30 WIB
Amien Rais di acara pengajian refleksi akhir tahun, Yogyakarta. Foto: Usman Hadi/detikcom
Yogyakarta - Lima orang pendiri PAN mendesak Amien Rais mundur dari partai. Saat ditanyai soal desakan itu, Amien Rais mengaku sedang menyiapkan monograf untuk menanggapinya.

"Saya sedang menulis sebuah monograf yang bisa menjelaskan. Jadi tunggu saja," jelas Amien Rais menggapai desakan mundur dari pendiri PAN di Aula Masjid Islamic Center Universitas Ahmad Dahlan (UAD), Senin (31/12/2018).

Sebenarnya Amien enggan menanggapi terlalu serius desakan sejumlah pendiri PAN tersebut. Alasannya sudah banyak elit PAN yang buka suara. Amien pun menganggap desakan tersebut sudah usai.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Jadi buat saya itu sudah selesai. Tapi kalau mau dibawa lagi nanti ada waktunya (dijawab di monograf)," tuturnya.

Namun Mantan Ketum PP Muhammadiyah ini tak habis pikir dengan manuver beberapa pendiri PAN yang memintanya mundur. Padahal pendiri PAN termasuk Goenawan Mohamad sudah lama non aktif dari partai.


"Mereka semua mendukung Jokowi, saya dukung Prabowo. Itu saja," pungkas dia.

Diketahui, lima pendiri PAN menulis surat terbuka tertanggal 26 Desember 2018. Surat terbuka tersebut salah satunya menyarankan Amien Rais mundur dari jagat perpolitikan nasional, termasuk mundur dari PAN.


Kelima pendiri PAN tersebut yakni Abdillah Toha, Albert Hasibuan, Goenawan Mohamad, Toeti Heraty, dan Zumrotin. Goenawan Mohamad membenarkan surat tersebut ditulis oleh kelimanya.

"Iya benar, yang menulis Pak Abdillah Toha. Kami semua menandatangani," jelas Goenawan saat dimintai konfirmasi.



Saksikan juga video Pendiri PAN yang Minta Amien Rais Mundur Ternyata 'Kecele':

[Gambas:Video 20detik]

(sip/sip)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads