"Ini jengkol 1 kg Rp 30.000, tempe satu Rp 5.000, cabai Rp 25.000 dan jagung Rp 5.000," kata Sandi di Pasar Stan Sleman sambil menunjukkan barang belanjaannya, Jumat (16/11/2018).
"Jadi total belanja saya sekitar Rp 65 ribu," lanjutnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dari perbincangannya dengan para pedagang, lanjut Sandi, harga barang kebutuhan pokok rata-rata stabil. Namun omzet pedagang turun.
"Daya beli masyarakat berkurang," ujar Sandi.
Pedagang yang disambangi Sandi, Temu (50) mengakui sudah lama ini pembeli berkurang jumlahnya. Tak hanya lapak miliknya, hampir seluruh lapak di Pasar Stan disebutnya sepi pembeli.
"Sekarang sepi, mboten payu pasare sepi (tidak laku, pasarnya sepi). Tidak ada orang beli, padahal harga stabil," ujarnya.
Menanggapi keluhan itu, Sandiaga berjanji akan meningkatkan kesejahteraan para pelaku ekonomi kecil dan menengah.
"Apa yang dirasakan Ibu Temu dan pedagang Stan, juga dialami para pedagang lainnya di sebagian wilayah Indonesia. Kami akan fokus untuk meningkatkan kesejahteraan para pelaku ekonomi kecil dan menengah. Kita bisa dengan potensi sumber saya alam dan manusia yang dimiliki negeri ini. 2019 kami akan perbaiki ekonomi," terang Sandi. (sip/sip)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini