Doa Terbaik dari Keluarga Joyo Nuroso, Penumpang Lion Air JT 610

Semarang - Salah satu karyawan Menkeu yang menjadi penumpang Lion Air JT 610 adalah Joyo Nuroso asal Semarang. Keluarga masih berharap yang terbaik soal kepastian nasib Joyo.

Joyo merupakan Kasubag Umum kantor pelayanan perbendaharaan negara (KPPN) Pangkalpinang. Ia merupakan warga Kampung Batik Krajan No 619, Kota Semarang.

"Sudah 2 tahun kerja di Pangkalpinang," kata kakak Ipar Joyo, Heri Utomo, di Kampung Batik Krajan, Senin (29/10/2018).

Baca juga: Berkaca-kaca, Sri Mulyani Bicara 20 Pegawai Menkeu Korban JT 610

Rumah yang berada di kawasan wisata itu didatangi para tetangga. Sedangkan istri Joyo, Anna Rohmawati, terkulai lemas di ruang tamu ditemani kerabat dan tetangga. "Istrinya kondisinya masih syok," kata Heri.

Foto Joyo bersama istri dan keempat anaknya (Foto: Angling Adhitya Purbaya/detikcom)

Joyo dan Anna memiliki empat anak yang semua tinggal di Semarang. Anak-anak Joyo berusaha tegar dan menerima tamu yang datang. Mereka masih sempat bertemu hari Minggu (28/10) malam kemarin.

"Saya antar bapak ke stasiun Tawang kemarin malam, mau ke Jakarta," kata anak kedua Joyo, Fajriasyah Mahdisani.

Baca juga: Proses Evakuasi Masih Berlangsung, Warga Padati Pantai Tanjung Pakis

Kabar kecelakaan pesawat yang ditumpangi Joyo diketahui pihak keluarga siang tadi. Hingga kini belum ada kabar dan mereka berharap keajaiban Joyo ditemukan dalam kondisi selamat.

"Belum ada kabar lagi. Baru tahu nama bapak ada di manifes pesawat," ujar Fajriansyah berusaha tegar.

Untuk diketahui Lion Air JT 610 jatuh di perairan Karawang, Jawa Barat pagi tadi. Pesawat tersebut membawa 198 orang termasuk penumpang dan awak kabin.


Saksikan juga video 'Tim Temukan Potongan Tubuh Diduga Korban Lion Air Jatuh':

[Gambas:Video 20detik]

(alg/mbr)