"Kelihatannya ada keterbelakangan mental, dan dia tidak bisa diajak komunikasi sama sekali," kata Kasat Reskrim Polres Boyolali, AKP Willy Budiyanto, ditemui di kantornya Senin (27/8/2018).
Akibatnya identitas korban hingga saat ini belum terungkap. Selain itu berdasarkan penyelidikan, diketahui korban selama ini sering mondar-mandir di belakang Pasar Sunggingan dan mengais di tempat sampah.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Korban saat ini masih dirawat di RSUD Pandan Arang, Boyolali.
"Setelah menjalani operasi, korban saat ini masih dirawat di rumah sakit dan biayanya ditanggung Dinkes," imbuh dia.
Polisi masih terus menyelidiki kasus ini. Belum diketahui secara pasti penyebab dari luka-luka serius yang dialami korban.
"Terkait pelaku, kita belum tahu siapa yang melakukan itu (dugaan penganiayaan), masih dalam penyelidikan," lanjut Willy.
Seperti diberitakan sebelumnya, seorang pria tanpa identitas ditemukan luka parah di depan Swalayan Galaxy, Boyolali Sabtu (25/8). Korban mengalami luka sobek di kepala dan perut hingga ususnya terburai.
Namun diduga merupakan korban tindak kekerasan. Petugas 119 Dinas Kesehatan (Dinkes) Boyolali bersama petugas kepolisian langsung membawa korban yang ditemukan di teras Galaxy Plaza itu ke RSUD Pandan Arang. (sip/sip)











































