Mau Panen Padi, Warga Kebumen Tewas Tersambar KA

Kebumen - Seorang warga Kebumen, Jawa Tengah tewas tertabrak kereta api. Korban saat itu hendak memanen padi di sawah yang berdekatan dengan lintasan KA jalur selatan.

Korban bernama Saring Tuswanto (46) warga Dusun Karangsambung, Desa Tanggeran, Kecamatan Sruweng. Korban tertabrak KA Logawa jurusan Purwokerto-Jember dari arah barat di Desa Tanggeran. Korban mengalami luka parah sehingga meninggal di lokasi kejadian.

"Betul, korban meninggal di lokasi kejadian karena mengalami luka parah di kepala, kedua kaki dan kedua tangan juga patah," ungkap Kapolsek Sruweng AKP Subagyo ketika dihubungi detikcom, Kamis (26/7/2018).

Sebelum tersambar KA dan terpental sejauh 5 meter lanjut Subagyo, korban sedang memanen padi di sawah miliknya bersama warga lain. Karena letak sawah yang berdekatan dengan jalur rel kereta, korban harus menyeberangi rel ketika hendak ke sawah.

"Menurut keterangan saksi korban waktu itu mau mengantar minuman dan makanan untuk warga yang ikut memanen di sawahnya dan menyeberang rel. Saat sudah menyeberang, korban melihat kereta dari arah barat dan berusaha balik kanan kembali untuk menghindar namun tidak berhasil dan akhirnya tertabrak," imbuhnya.

Baca juga: Suhu Dieng Masih Minus 3 Derajat Celsius, Ini Pesan untuk Wisatawan

Petugas kepolisian yang datang langsung melakukan olah TKP. Korban kemudian dibawa ke rumah sakit PKU Muhammadiyah Sruweng untuk mendapatkan pemeriksaan medis lebih lanjut.

Baca juga: 147 Gazebo Hilang Diterjang Gelombang Tinggi di Gunungkidul

"Untuk olah TKP dilakukan oleh petugas polsek dan tim Inafis dari Polres. Setelah itu korban dibawa oleh petugas ke rumah sakit untuk diperiksa secara medis," pungkasnya. (bgs/bgs)