Kepala Pelaksana Harian BPBD Kabupaten Semarang, Heru Subroto mengatakan, mengacu pada tahun 2017 untuk data kekeringan tersebar di 7 kecamatan, di 15 desa dan 53 dusun.
"Mengacu pada tahun 2017, rawan kekeringan tercatat di 53 dusun, 15 desa yang tersebar di 7 kecamatan," kata Heru dalam pesan singkatnya, Rabu (25/7/2018).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Staf Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Semarang, Teguh Ariadi mengatakan droping air bersih telah dilakukan BPBD sejak 3 hari yang lalu. Sebelumnya di Kalikurmo, Gogodalem dan sekarang di Desa Pakis, yang juga wilayah Kecamatan Bringin.
"Permintaan hari ini, makanya kita droping hari ini. Untuk di Bringin ini permintaan sekitar 84 tangki yang akan disebarkan di beberapa dusun. Kami melakukan droping air bersih ini tergantung permintaan dari warga masyarakat," kata Teguh di lokasi droping air bersih, Rabu (25/7/2018).
Kepala Dusun Kumpul, Prihadi mengatakan, dusun mengajukan permintaan droping air bersih pada kemarin. Kemudian, pada hari ini sudah mulai dilakukan droping air bersih.
"Di Dusun Kumpul ini ada 71 KK terdiri 218 jiwa. Hari ini, mendapatkan dropping air bersih dua tangki sekitar 10 meter kubik atau 10.000 liter," katanya. (bgs/bgs)











































