Saat Jokowi Tawar Keripik di Pasar Kranggan Yogya: Kok Larang?

Saat Jokowi Tawar Keripik di Pasar Kranggan Yogya: Kok Larang?

Ristu Hanafi - detikNews
Rabu, 25 Jul 2018 15:09 WIB
Jokowi di Pasar Kranggan, Yogyakarta. Foto: Ristu Hanafi/detikcom
Yogyakarta - Presiden Joko Widodo menyempatkan berbelanja saat blusukan di Pasar Kranggan Yogyakarta. Tawar-menawar harga antara pembeli dengan pedagang yang menjadi tradisi di sebuah pasar tradisional pun dipraktikkan oleh Jokowi.

Hal itu terjadi ketika Jokowi menyusuri blok pedagang makanan ringan dan snack. Jokowi kemudian berhenti di lapak milik Slamet Lanjar (57). Jokowi sempat berbincang dengannya.

"Tadi Pak Jokowi datang, saya diajak salaman, lalu Pak Jokowi mau beli keripik gadung," kata Lanjar, Rabu (25/7/2018).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Saat itu Jokowi menanyakan harga satu bal keripik gadung yang dia jual.


"Harganya Rp 110.000, Pak Jokowi sempat nawar, bilang 'kok larang (kok mahal)'," cerita Lanjar.

"Saya jawab 'mboten (tidak) Pak, murah kok'. Tadi akhirnya dibayar diberi uang Rp 150.000. Ini juga diberi souvenir isinya kain batik," sambung Lanjar.

Di sela blusukan, Jokowi sempat menanggapi pertanyaan dari wartawan. Salah satunya soal apa saja yang dibeli di Pasar Kranggan.

"Kadang-kadang mencari di toko modern tidak ada, di sini ada, misalnya emping mentah, kemudian cipir, cipir di mall nggak ada... Tadi saya belanja yang di tempat lain nggak ada," kata Jokowi.

Tak hanya emping mentah dan sayur cipir, Jokowi juga membeli buah lemon dan pisang. (sip/sip)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads