Istri Penjual Dawet yang Diciduk Berharap Suaminya Tak Terlibat

Istri Penjual Dawet yang Diciduk Berharap Suaminya Tak Terlibat

Ristu Hanafi - detikNews
Kamis, 19 Jul 2018 19:43 WIB
Foto: Ristu Hanafi/detikcom
Sleman - Seorang pria inisial JS (40) diciduk Densus 88 saat berjualan dawet di Jalan Solo-Yogya, Keniten, Kalasan, Sleman, Rabu (18/7) siang kemarin. Begini penuturan sang istri, inisial ST.

"Bapak biasa saja, nggak ada aktivitas apa-apa," kata ST, ditemui wartawan di rumahnya di RT 3 RW 2, Karangmojo, Kalasan, Kamis (19/7/2018).

Ibu dua orang anak ini mengaku kaget JS diciduk Densus. Dia mengetahui suaminya ditangkap saat petugas Densus datang ke rumahnya untuk melakukan penggeledahan siang kemarin.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Saya tidak tahu, karena dia sedang jualan dawet di Proliman. Lalu polisi datang ke rumah, sekitar pukul 14.00, mau geledah rumah. Saya tanya suami saya di mana, dijawab sudah dibawa," jelasnya.

ST tidak tahu barang-barang apa saja yang diambil Densus saat penggeledahan. Selanjutnya dia bertanya kepada petugas kapan bisa menemui suaminya dan dijawab nanti menunggu informasi dari Polda DIY.

ST sedikit bercerita dalam kesehariannya, JS beraktivitas jualan es dawet dan ojek online untuk menafkahi keluarga. ST berharap JS tidak terbukti terlibat jaringan teroris sehingga bisa berkumpul kembali bersama keluarga.

"Anak-anak juga masih SD, butuh biaya sekolah. Doanya (tidak terlibat teroris), soalnya nggak ikut (organisasi) apa-apa," imbuhnya. (bgs/bgs)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads