Meski Ada Tol, Arus Mudik di Jalur Utama Boyolali Tetap Ramai

Meski Ada Tol, Arus Mudik di Jalur Utama Boyolali Tetap Ramai

Ragil Ajiyanto - detikNews
Minggu, 10 Jun 2018 14:41 WIB
Foto: Ragil Ajiyanto/detikcom
Boyolali - Arus lalulintas di depan Pasar Ampel, jalan Solo-Semarang, Boyolali, terpantau ramai lancar. Pemudik maupun pengguna jalan diminta mewaspadai banyaknya aktivitas masyarakat yang menyeberang jalan di depan pasar tersebut.

"Pasar Ampel sudah mulai ramai. Istilahnya prepegan, banyak warga masyarakat yang keluar masuk pasar untuk berbelanja kebutuhan lebaran," kata Kepala Pos Pengamanan Lebaran di Pasar Ampel, AKP Margono, ditemui disela-sela mengatur arus lalulintas Minggu (10/6/2018).

Pantauan detikcom sekitar pukul 12.30 WIB, kondisi Pasar Ampel memang amai. Banyak warga masyarakat yang berbelanja disana, sehingga banyak pula aktivitas warga yang menyeberang jalan di depan pasar. Baik yang jalan kaki maupun naik kendaraan.
sol

Untuk mengantisipasi kepadatan arus dan tetap berjalan sesuai jalurnya, di depan pasar juga telah dipasang barier sebagai median jalan. Lalulintas baik yang dari arah Solo menuju Semarang atau sebaliknya, sudah terpisah.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Saat melintas di depan pasar Ampel, pengguna jalan pun diminta mengurangi kecepatannya. Apalagi di ujung selatan pasar juga terdapat persimpangan jalan.

"Untuk arus lalulintas sampai saat ini landai," jelas Kapolsek Ampel tersebut.

Menurut dia, kepadatan arus mudik di jalur umum yakni di jalur utama Solo-Semarang memang sudah berkurang, dengan dibukanya jalan tol ruas Salatiga-Colomadu. Karena banyak pemudik yang memilih lewat jalan tol fungsional tersebut.

"Pemudik yang melintas di jalur utama (Jalan Solo-Semarang) ini berkurang dengan difungsikannya jalan tol," imbuh dia.

Sementara itu kepadatan arus lalulintas juga tampak di jalan Pandanaran, Boyolali Kota. Di depan Pasar Sunggingan dan Pasar Boyolali Kota dan pusat-pusat perbelanjaan di jalan tersebut ramai di kunjungi warga yang hendak berbelanja kebutuhan lebaran.

Banyaknya kendaraan yang parkir badan jalan kanan dan kiri, membuat jalan juga menyempit. Sehingga pengguna jalan harus melaju pelan-pelan. Meski demikian, hal tersebut tidak sampai membuat kemacetan.

(bgs/bgk)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads