Aksi Pemukulan Driver Taksi Online di Yogya, Polisi Turun Tangan

Sleman - Sebanyak 6 orang driver online disebut menjadi korban pemukulan di Bandara Internasional Adisutjipto Yogyakarta. Pelaku pemukulan diduga oknum anggota TNI AU dan driver taksi konvensional. Polisi ikut turun tangan melakukan penyidikan.

Kabid Humas Polda DIY AKBP Yuliyanto saat dimintai konfirmasi mengaku polisi telah menerima laporan dari korban terkait insiden pemukulan di Bandara Adisutjipto tersebut.

"Tadi malam laporan ke Polda pukul 02.00 WIB," jelasnya melalui pesan singkat, Jumat (1/6/2018).

Polisi memproses laporan tersebut dengan terlapor warga sipil yakni driver taksi konvensional. Sedangkan dugaan pelaku dari oknum TNI AU ditangani POM AU Lanud Adisutjipto.

Baca juga: Penyebab Pemukulan Driver Taksi Online di Yogya Versi Kuasa Hukum

"Laporannya tentang penganiayaan, laporan polisi sudah dibuat. Untuk proses hukum lebih lanjut ditangani Polres Sleman," jelasnya.

Sebelumnya, Dansatpom Lanud Adisutjipto, Letkol Pom Agus Suhandi menegaskan pihaknya akan menyelidiki kasus ini hingga tuntas. Dia menjamin jika ada oknum TNI AU yang bersalah akan diproses hukum sesuai aturan di peradilan militer.

Baca juga: Pemukul Driver Taksi Online di Bandara Yogya Diduga Oknum TNI AU

Agus menambahkan, pihaknya semalam juga menyarankan korban agar melapor ke Polda DIY karena ada dugaan pelaku pemukulan juga berasal dari warga sipil.

"Sudah tadi malam kita sarankan korban lapor ke Polda soal dugaan pelaku pemukulan oleh sopir konvensional. (Warga) sipil (lapor) ke Polda, kalau militer saya tanggung jawab," jelasnya. (sip/sip)