Muhammadiyah: Deklarasi #2019gantipresiden Gerakan Politik Wajar

Muhammadiyah: Deklarasi #2019gantipresiden Gerakan Politik Wajar

Edzan Raharjo - detikNews
Minggu, 06 Mei 2018 16:29 WIB
Ketum PP Muhammadiyah, Haedar Nashir. Foto: Edzan Raharjo/detikcom
Yogyakarta - Gerakan #2019gantipresiden melakukan deklarasi di sejumlah lokasi. Muhammadiyah menyatakan bawah gerakan-gerakan politik itu wajar dalam setiap demokrasi.

Ketua Umum PP Muhammadiyah, Haedar Nashir mengatakan dalam kehidupan demokratis harus ada sikap objektif, adil sekaligus kesatria dalam menerima hasil pemilu yang sah.

"Silakan warga bangsa mau memilih calon presiden siapapun dari manapun itu hak warga bangsa dan warga negara. Karena itu, gerakan-gerakan politik itu harus dalam koridor demokrasi yang sesuai konstitusi dan mengikuti sistem yang berlaku," kata Haedar Nashir pada pelepasan siswi kelas VI Madrasah Mualimaat Yogyakarta di Universitas Muhammadiyah Yogyakarta, Minggu (6/5/2018).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dan siapa yang menang, Haedar yang menentukan adalah warga yang telah diberi kebebasan sepenuhnya oleh konstitusi untuk memilih.

"Gerakan-gerakan politik itu tentu wajar dalam setiap demokrasi tetapi semuanya ada proporsinya. Partai politik itu tentu yang paling berhak untuk menjadi kekuatan yang bertanding, berkontestasi," lanjutnya.

Dalam hal ini, pihaknya menegaskan bahwa Muhammadiyah tidak ikut-ikutan dalam gerakan apapun yang bersifat politik praktis. Muhammadiyah sudah punya koridor kepribadian dan khittahnya sehingga orang atau kelompok-kelompok dalam Muhammadiyah akan tahu dimana posisi mereka dan dimana posisi Muhammadiyah.

"Muhammadiyah tidak ada dalam gerakan politik apapun yang bersifat politik praktis baik saat ini maupun 2019,"pungkas Haedar Nashir. (sip/sip)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads