Kondisi ini dipicu warga yang emosi dengan aksi massa dari elemen yang menamakan diri Gerakan 1 Mei ini membakar pos polisi yang ada di depat simpang UIN dan memblokir jalan. Kemudian disusul pelemparan molotov oleh seorang pria tak dikenal dari arah massa.
Aksi lempar batu terjadi di jalan menuju arah Timoho, atau jalan raya yang membelah kampus UIN.
Ratusan aparat kepolisian bersenjata lengkap yang ada di lokasi mencoba menenangkan suasana. Satu orang pria dari kelompok massa kemudian diamankan polisi dan dibawa ke dalam pos polisi yang sempat dibakar untuk menghindari amuk warga.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Hingga kini aparat masih berjaga-jaga di sekitar lokasi aksi. Jalan menuju kawasan itu untuk sementara ditutup oleh petugas. (bgk/bgk)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini