"Ada dua ruas pagar yang ditemukan lepas, satu tergeletak di Jalan Diponegoro, satu lagi ambruk dari posisi semula," kata Kapolsek Temon, Kompol Setyo Hery Purnomo, kepada wartawan, Jumat (13/4/2018).
Polisi menduga pagar itu sengaja dicopot oleh orang tidak dikenal. Polisi masih melakukan penyelidikan. Sementara pagi tadi petugas Angkasa Pura Property kembali memperbaiki pagar yang lepas tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Proses pemasangan pagar kemarin siang sempat diwarnai kericuhan antara warga penolak bandara dengan aparat keamanan. Sempat terjadi adu fisik sebelum akhirnya situasi bisa dikendalikan oleh polisi.
Pelaksana pemasangan pagar dari PT Angkasa Pura Property, Priyo Sarjono, mengatakan pihaknya menyerahkan kasus dugaan perusakan ini kepada polisi.
Untuk diketahui, pemasangan pagar pembatas kawasan Izin Penetapan Lokasi (IPL) Bandara Kulon Progo sepanjang 1,6 kilometer. Saat ini masih tersisa sekitar 200 meter yang belum terpasang pagar. Angkasa Pura Property berencana melanjutkan proses pemasangan pada Senin pekan depan. (mbr/mbr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini