Keluarga Sangsikan Penyerang Pengurus NU Kendal akan Mencuri

Keluarga Sangsikan Penyerang Pengurus NU Kendal akan Mencuri

Angling Adhitya Purbaya - detikNews
Senin, 19 Mar 2018 17:09 WIB
Syaiful (menantu korban) dan Zakiyatul (saksi mata kejadian). (Foto: istimewa)
Semarang -

Pengurus NU di Kendal, KH Ahmad Zaenuri, dan menantunya, Agus Nurus Sakban, menjadi korban penyerangan pria bergolok di depan rumahnya. Meskipun mengaku tak mengenal pelaku, keluarga meragukan jika motif pelaku akan merampok atau mencuri harta korban.

Menantu Zaenuri, Syaiful Rokhman, mengatakan pihak keluarga merasa janggal jika dikatakan peristiwa itu merupakan upaya perampokan atau perampasan harta milik korban. Keraguan itu karena pelaku tidak meneriakkan ancaman atau meminta barang yang menjadi targetnya.

"Kalau perampokan pasti ada kalimat verbal ancaman meminta tas atau akan bacok. Ini sekali ketemu langsung diserang," kata Syaiful.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kami merasa janggal, wajar menduga apa benar memang yang bersangkutan atau ada pesanan," imbuhnya.

Baca juga: Polisi: Motif Penyerang Pengurus NU Kendal Murni Pencurian

Baca juga: Penuturan Saksi Saat Pria Bergolok Serang Pengurus NU di Kendal

Meski demikian pihak keluarga menyerahkan sepenuhnya penanganan hukum kepada Kepolisian.

"Kami dari keluarga ya intinya berharap kasus ini bisa diungkap dengan terang benderang dan bisa diproses hukum," tegasnya.

Baca juga: Penampakan Ceceran Darah di Lokasi Penyerangan Pengurus NU Kendal

Diketahui, peristiwa terjadi di Dusun Krajan RT 04 RW 01 Desa Truko, Kecamatan Kangkung, Kabupaten Kendal sekitar pukul 16.15 WIB. Sata itu Agus dan Zakiyatul diserang saat mengeluarkan mobil. Zaenuri yang hendak melerai juga jadi sasaran.

(alg/mbr)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads