Air yang merendam pemukiman warga rata-rata ketinggian mencapai 70 cm. Akses jalan utama desa setempat juga terendam air sekitar 30 cm. Hal itu mengakibatkan arus lalu lintas di lokasi tersebut terganggu.
Baca juga: Banjir di Kabupaten Pati Meluas |
"Ada 150 rumah warga, tersebar di RT 1, 2, 3 RW 1. Paling tinggi 60 cm di jalan, yang dirumah ada yang 40 hingga 70 cm. Penyebab karena tanggul jebol dari aliran sungai Bapoh," kata Kepala Desa Sinoman, Triyono saat dikonfirmasi detikcom via telepon.
Triyono menyebutkan, tanggul di desa itu sudah mengalami perbaikan hingga tiga kali. Namun belum bisa menahan gelontoran air daerah pegunungan. Menurutnya, perbaukan belum bisa maksimal karena situasi untuk perbaikan kurang mendukung.
"Namun karena situasinya (jalan desa) tidak bisa dilewati kendaraan bwrat untuk membawa material, sementara penanggulangan darurat," kata Kades.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ini upaya dari balai besar Semarang yang akan cek lokasi. Ada pengukuran yang akan dibangun, tapi takut, luar dan dalam tanggul," terangnya. (bgs/bgs)











































