"Motif belum tahu, masih kita selidiki," kata Kapolres Sleman AKBP M Firman Lukmanul Hakim di lokasi, Minggu (11/2/2018).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sepak terjang pelaku juga belum diketahui. Sebab, saat ini pelaku masih di Rumah Sakit Akademik Universitas Gadjah Mada (UGM) untuk mendapatkan perawatan.
"Pelaku apakah pernah keluar negeri? (Apakah) terindikasi teroris? belum tahu," ujarnya.
Namun selain pedang panjang, ada juga dokumen Imigrasi yang diamankan polisi dari pelaku. Dokumen itu sedang dipelajari.
"Ada dokumen Imigrasi, barang bukti, itu dokumen mengajukan ke Imigrasi apakah bikin paspor, belum tahu, pelaku masih di RS," tuturnya,
Lima orang luka akibat penyerangan itu. Korban luka terdiri dari jemaat, romo, dan anggota polisi.
(idh/imk)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini