Usia Halim 9 tahun lebih muda. Dia mengaku telah mengagumi Darmanto sejak SMA. Saat kuliah di Fakultas Filsafat Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta, dia menjadi akrab dengan Darmanto dan sering didatangkan sebagai bintang tamu dalam acara seni.
"Darmanto itu salah satu penyair yang pada usia muda sudah fenomenal, seperti juga WS Rendra. Waktu kuliah saya sering ngundang dia, karena kalau ngundang Darmanto atau Rendra, pasti ramai," kata Halim kepada detikcom, Senin (15/1/2018).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ketika diundang mengisi acara sastra, kata Halim, Darmanto tidak terlalu memikirkan soal biaya. Bahkan cara mengundangnya pun cukup dengan cara informal.
"Bayaran, kalau kita ada duit kita kasih. Kita selalu terang-terangan kalau bikin acara bersama Linus Suryadi, Emha. Malah kita kadang malak, minta ongkos pulang, minta traktir. Dia bilang kami ini 'kiri kere'," ujar pengelola Studio Plesungan di Karanganyar itu.
Dalam ingatannya, puisi 'Hai Sapi' pada era 1970-an merupakan salah satu karya Darmanto yang fantastis. Darmanto Jt menyajikan diksi dan elemen-elemen lokal dalam karya sastra Indonesia modern.
"Apalagi kalau dia yang membaca sendiri, wah, keren bukan main. Ngangenin. Setiap ketemu, saya minta ke dia, 'mas, baca puisi ini, mas'. Kalau baca puisi itu dia enggak menggelora seperti Rendra, tapi bagus sekali," kenangnya.
Baca juga: Cak Nun: Orang Baik, Masuk 10 Orang Paling Berkontribusi Bagi Sastra
Halim berharap karya-karya Darmanto Jatman dikumpulkan dan diterbitkan menjadi sebuah buku. Hal tersebut bakal menjadi bagian dari sejarah sastra di Indonesia.
"Ini penting sekali, sebagai fakta sastra yang sangat menarik. Kita bisa melihat daya ucapnya, diksi yang sangat berbeda, bagaimana dia main-main, bobot sosialnya dan humor yang cerdas," tutupnya.
Darmanto Jt meninggal Sabtu (13/1), jenazahya akan dimakamkan hari ini di Pemakaman Keluarga Undip Semarang. Darmanto adalah penyair penting Indonesia yang telah berkarya sejak akhir dekade 60-an. Beberapa puisinya sangat fenomenal menjadi penanda perjalanan sastra Indonesia, seperti 'Istri', 'Bangsat', 'Hai Sapi' dan lain-lain. (mbr/mbr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini