"Insyaallah tidak berhenti di sini. Sudah ada tawaran di tempat lain dekat Solo. Nanti saja kalau sudah pasti, saya beri tahu," ujar Direktur PT Smart Solo selaku pengelola THR Sriwedari, Sinyo Sujarkasisaat kepada wartawan di THR Sriwedari, Kamis (23/11/2017).
Mengenai nasib karyawan, Sinyo mengaku masih mempertahankannya hingga bulan Desember 2017. Setelahnya, manajemen akan terus berkomunikasi dengan karyawan mengenai rencana kepindahan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Untuk membangun kembali THR di tempat baru, dia memperkirakan bakal membutuhkan biaya investasi sekitar Rp 50 miliar. Tempat hiburan tersebut akan dikonsep sama dengan THR Sriwedari.
"Namanya juga akan tetap pakai THR, belakangnya menyesuaikan nama lokasinya. Nama THR kan sudah dikenal banyak orang," pungkasnya. (sip/sip)