Semua orang boleh meminjam untuk dibaca, buku-buku yang dibawanya. Hal itu dilakukan sudah sekitar 5 tahun lalu, sejak dia pensiun dari dinas TNI AD di Kota Yogyakarta. becak yang dikenadarinya di bagian belakang jok penumpang dibuat rak untuk menyimpan buku.Ada tulisan 'Ayo membaca dan Berkah dalem' di bagian depan.
"Saya 5 tahun lalu mulai menyediakan buku bacaan di becak saya," tutur Mbah Topo saat ditemui detik.com, di Jl Tentara pelajar, Bumijo Yogyakarta, Jumat (14/7/2017).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selain buku bacaan, berbagai surat kabar dan majalah juga dia sajikan di becaknya. Berbagai buku atau bahan bacaan itu ada yang dari pemberian kenalan. Namun ada sebagian dibeli sendiri oleh Mbah Topo.
"Ada buku, majalah, koran. Kalau koran tiap pagi saya beli," katanya.
Walaupun penghasilannya tidak tentu, Mbah Topo mengaku tak perhitungan kalau untuk membeli buku bacaan. Oleh sebab itu, tidak jarang untuk menambah koleksi, dia membeli buku di toko buku. "Buat nambah-nambah buku biasanya saya beli di Gramedia," ungkapnya.
Menurut Mbah Topo ada rasa kepuasan saat ada penumpang meluangkan waktunya untuk membaca. Disamping itu, anak-anak juga senang dengan desain becak yang menyediakan berbagai macam buku. "Anak-anak banyak yang tertarik baca buku," ungkapnya.
Dengan menyediakan buku bacaan di becaknya itu, dia berharap masyarakat semakin gemar membaca. Sehingga usahanya ini turut membantu meningkatkan minat baca masyarakat. "Selagi sehat, saya akan terus menyediakan buku bacaan," pungkas Mbah Topo. (bgs/bgs)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini